Seiring pertumbuhan jumlah pengguna social media khususnya di Indonesia banyak sekali perilaku tiap individu berubah mengikuti trend social media bahkan dengan adanya social media terciptalah pekerjaan-pekerjaan baru yang timbul. Instagram merupakan salah satu social media yang besar sekali penggunanya di dunia. Banyak hal yang bisa dilakukan di Instagram salah satunya untuk mempromosikan produk atau jasa yang kita miliki. Tapi yang menjadi pertanyaannya adalah bagaimana cara meningkatkan engagement Instagram agar akun kita bisa lebih dikenal oleh pengguna instagram yang lainnya.
Berikut merupakan beberapa tips untuk meningkatkan engagement akun Instagram :
Buat konten berkualitas
Kalau teman-teman ingin mendapat engagement yang tinggi, teman-teman harus membuat konten yang berkualitas. Tanpa konten bermutu, akun Instagram teman-teman pastinya akan membosankan. Sebanyak apapun tips yang sudah dibaca, kalau mengabaikan kualitas konten, hasilnya tentu tidak akan maksimal.
Branding yang kuat
Agar engagement tinggi, teman-teman perlu melakukan branding. Buatlah display feed yang menggambarkan siapa anda sebenarnya. Misalnya jika teman-teman bekerja sebagai desainer grafis, teman-teman bisa upload konten seputar desain entah itu tips, tutorial, ataupun portofolio desain yang sudah anda kerjakan sebelumnya.
Kalau anda suka berbagi, ceritakanlah pengalaman-pengalaman yang pernah anda alami. Tulis caption sesuai gaya bahasa sendiri, posting foto sesuai keinginan anda.
Pakai caption dan Hastag yang tepat
Selain gambar/video, caption dan hastag juga memiliki peranan yang cukup penting. Dengan caption yang menarik kita bisa membuat story telling, mengajukan pertanyaan ke followers atau sekadar informasi tambahan. Sementara itu, penggunaan hastag akan memudahkan orang lain menemukan postingan kita. Kalau anda menggunakan hastag #kuliner, maka Instagram akan memasukannya dalam kategori tersebut.
Setelah dikategorikan, Instagram akan menampilkan postingan anda ke orang-orang yang mungkin tertarik dengan kuliner. Bahkan menurut pakar sebuah postingan dengan hastag akan meningkatkan jangkauan Agar lebih maksimal, hastag perlu diriset terlebih dahulu. Mencari hastag yang bagus bisa dilakukan secara manual atau pun bantuan hastag generator.
Jangan pakai hastag dibawah 5000 post, carilah hastag dengan jumlah post diatas 10.000. Untuk penggunaannya sendiri, anda bisa menaruhnya di caption hingga maksimal 30 hastag. Namun jangan terlalu sering menggunakan hastag yang sama dalam jangka waktu lama karena bisa terkena shadow banned.
Penggunaan hastag yang baik memang bisa meningkatkan engagement akun Instagram hingga beberapa persen. Tapi ingat, kalau akunnya sudah punya followers yang banyak (100.000 followers misalnya) maka penggunaan hastag bisa dikurangi atau bahkan tidak perlu digunakan sama sekali.
Instagram Stories
Banyak influencer, online shop dan media yang memanfaatkan Instagram Stories untuk meningkatkan engagement pengguna. Bahkan ada data yang menyebutkan bahwa Insta Story lebih sering dibuka ketimbang timeline Instagram itu sendiri. Dengan Insta Story, anda bisa berbagi cerita, mengajak orang lain menjawab pertanyaan, mengadakan survey/polling, bermain challenge, dan masih banyak lagi. Untuk mendorong keterlibatan, anda bisa mengajukan pertanyaan atau quiz ke followers anda.
Insta Story memang punya keunikannya sendiri. Bahkan bisa jauh lebih interaktif ketimbang postingan yang ada di timeline. Anda bisa lihat influencer seperti Arief Muhammad yang suka berinteraksi dengan followersnya melalui Insta Story. Setiap hari, dia membagikan cerita dan menjawab komentar dari followersnya.
Ketahui Jam Posting Terbaik
Teman-teman harus tau kapan waktu yang terbaik untuk posting. Ketika pengguna sedang membuka Instagram, teman – teman sebaiknya memposting konten saat itu juga. Dengan kata lain, kalau banyak orang yang sedang buka Instagram, maka postingan kita juga bisa lebih mudah dilihat oleh mereka.
Berdasarkan pengalaman kami, waktu terbaik yang paling kami rasakan adalah di jam 12 siang, jam 3 sore, jam 6 petang, jam 7 malam dan jam 9 malam.
Analisis Postingan Yang Sudah Di Post
Selama akun berjalan, pasti ada postingan yang punya jangkauan, interaksi dan keterlibatan yang bagus. Cobalah analisa, kenapa postingan itu bisa punya kinerja yang lebih baik dari yang lain. Seperti apa fotonya? Apa warna yang dipakai? Apa itu mengandung topik yang viral? Captionnya seperti apa? Hastag apa yang digunakan?
Rajin Membalas Komentar
Apresiasilah jika end user mengomentari postingan teman-teman. Balas komentar mereka entah hanya basa-basi atau menjawab permasalahan yang mereka komentari. Tapi harus ingat, membalas komentar juga harus mengetahui takaran. Ada beberapa akun pernah terkena shadow banned karena mungkin keseringan membalas komentar. Mungkin aktivitas itu dianggap SPAM oleh Instagram. Jadi lebih baik membalas 10-15 komentar saja dalam satu posting, jangan berlebihan.
Adakan Giveaway
Ini merupakan salah satu strategi yang sangat sering dipakai untuk menghasilkan interaksi dan keterlibatan. Dari dulu sampai sekarang, melakukan Giveaway juga efektif untuk promosi. Dengan bagi-bagi produk gratis ke orang lain, teman-teman bisa meningkatkan engagement secara siginifikan. Teman-teman bisa menyuruh user untuk like, komen, share, tag 5 orang teman, dan bahkan follow akun Instagram teman-teman.
Konsisten
Poin terakhir ini sangat penting karena konsistensi untuk mem post konten merupakan hal yang wajib dilakukan. Kalau teman-teman memang serius ingin membangun sebuah akun Instagram secara organik, teman-teman harus memposting konten secara KONSISTEN
Nah itulah beberapa tips bagaimana cara meningkatkan engagement untuk akun Instagram kita. Semoga tips ini bisa membantu teman-teman dalam upaya meningkatkan engagement akun Instagram ya.